Indonesia Pingpong League (IPL) 2024 Resmi Digelar, Desta Ikut Ramaikan
Yon Mardiono, eks pemain Timnas tenis meja, menggelar turnamen Indonesia Pingpong League (IPL) 2024. Desta Mahendra ikut meramaikan ajang ini.
IPL 2024 akan terdiri dari tiga seri dan grand final. IPL Seri 1 akan berlangsung pada 25-28 Juli di Oemar Basri Syaaf Hall, Jakarta. Total ada 24 klub yang menjadi peserta.
Yon, yang juga bertindak sebagai Ketua Panitia, mengatakan IPL bisa menjadi oase di tengah minimnya kompetisi tenis meja Tanah Air. Terlebih, sistem kompetisi mengadopsi liga-liga top Eropa.
Selain itu, ajang ini diharapkan dapat melahirkan database atau rujukan atlet yang layak masuk Pelatnas.
Baca juga: Tim Special Olympics Indonesia Dapat ‘Senjata’ Baru di 2024 |
“Tujuan dari daripada IPL ini sebetulnya pertama memfasilitasi atlet-atlet tenis meja yang lebih pasti. Karena jelas di dalam persyaratan di liga ini, atlet harus berkontrak dan bergaji, serta ikut ini harus memiliki tempat latihan,” kata Yon Mardiono dalam jumpa persnya di Oemar Basri Syaaf Hall, Koarmada RI, Rabu (24/7).
Hadir dalam jumpa pers tersebut Penanggung jawab Indonesia Pingpong League Letnan Jenderal TNI Muhammad Saleh Mustafa, dan Desta Mahendra sebagai Brand Ambassador IPL.
“Lalu harus punya struktur kepengurusan. Nah, itu adalah bagian dari pembinaan prestasi. Kedua, liga ini mandiri. Kami tidak berafiliasi dengan dualisme. Tidak ada. Kami lebih menginginkan agar atlet-atlet kita punya database ranking saja.”
“Selama ini kan ditanya atlet ranking berapa? Kan tidak punya. Nah, dengan adanya IPL ini sistem peringkat dari ITTF (International Table Tennis Federation). Jadi kita bisa tahu peringkat klub dan atlet tertinggi di Indonesia siapa,” lanjutnya.
Yon Mardiono melanjutkan, ajang ini walaupun mandiri tetap mengacu pada Undang-Undang Keolahragaan. “Artinya, perizinan dan proses apa saja kami jalani semua dan kami sowan dengan stakeholder seperti Menpora, Ketua KOI, KONI, dan mereka mendukung dengan adanya event ini karena ini terobosan baru dari tenis meja Indonesia,” ujarnya.
Turnamen Pra Indonesia Pingpong League ini akan menghasilkan tiga divisi, yakni Divisi Elite, Divisi 1, dan Divisi 2. Nantinya Divisi Elite akan dihuni tim-tim juara di masing-masing pool. Sementara Divisi 1 diikuti runner up dari masing-masing pool.
Adapun putaran kedua akan berlangsung di lokasi yang sama pada 11-13 Oktober. Sementara putaran ketiga akan digulirkan pada 8-10 November 2024.
“Untuk Grand Final nantinya akan digelar GBK Basket Hall Jakarta pada 6-8 Desember,” ucap Yon Mardiono.
Baca juga: KLB NOC Indonesia Putuskan 4 Hal, Termasuk Nasib Tenis Meja |
Penanggung jawab Indonesia Pingpong League Letnan Jenderal TNI Muhammad Saleh Mustafa berharap turnamen ini dapat memajukan pembinaan tenis meja ke depannya.
“Untuk ke depannya, kami melihat pecinta tenis meja yang diinisiasi oleh Mas Yon dan kawan-kawan ini memberi perubahan menuju kemajuan pembinaan tenis meja,” kata Saleh.
“Menurut kami konsep liga ini lah yang bisa menjadi suatu cara baru meningkatkan pembinaan olahraga pingpong di Indonesia. Kenapa kita lakukan saat ini karena kita lihat kehidupan olahraga sudah semakin euforia, dan generasi muda kita juga sudah mulai maju,” ujarnya.
Hal serupa diungkapkan Desta. Ia berharap tenis meja dapat bersatu ke depannya. “Harapan kami sih semua bersatu untuk tenis meja ke depan. Saling support. Atlet kita kasihan. Ada yang tidak mau jadi atlet lagi,” kata Desta.